Kawasan Wisata Patung Jelawat Terkesan Tak Terawat?


KaltengBersuara.com, Sampit – Kawasan ikon patung jelawat yang biasa dikunjungi warga untuk berwisata belakangan terlihat kotor seperti tak terurus. Selain tak ada penerangan jika malam hari juga sampah terlihat berserakan di kawasan yang biasanya menjadi pavorit warga dalam kota untuk berwisata.
Pantauan media ini dalam beberapa hari terakhir kawasan tersebut terlihat sampah berserakan di sudut-sudut tertentu. Pemandangan tersebut terkesan kurang sedap padahal di beberapa pojok masih ada terlihat tempat pembuangan sampah, entah memang karena kurang sadarwa warga pengunjung membuang sampah pada tempatnya, atau karena memang tak dibersihkan oleh petugas.
“Sayang sekali, padahal tempat ini menjadi Kawasan wisata andalan warga kota Sampit, bahkan mengalahkan kawasan Taman Kota, di sini selain halamannya lebih luas dan ditepian sungai, juga banyak sudut indah untuk swafoto, bahkan ada internet gratis segala, tapi sayangnya dari sisi kebersihan terjadi penurunan drastis,” kata Arif, salah seorang pengunjung Kawasan ikon patung jelawat.
Satu hal lagi yang membuat pengunjung kecewa adalah di malam hari Kawasan tersebut sepi pengunjung karena tidak adanya penerangan yang memadai. Padahal sebelumnya tersedia lampu yang membuat Kawasan tersebut marak dikunjungi pada malam hari, bahkan di luar hari libur.
“Kalau malam hari terlihat gelap, dan akhirnya pengunjung jadi enggan ke sini, kami berharap jika penerangan di sini rusak agar segera diberikan lagi anggaran oleh pemerintah untuk memperbaiki penerangan yang rusak agar malam hari Kawasan ini semarak lagi dikunjungi,” katanya. (nafiri rakhmatullah)